NPM : 25412613
KLS : 1 IC 02
Berbicara tentang penderitaan
berarti kita harus tahu arti kata terlebih dahulu. Penderitaan berasal dari
kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya
menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau
merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan dapat berupa penderitaan
lahir atau batin atau lahir dan batin. Penderitaan termasuk realitas manusia
dan dunia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat, ada yang
ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidaknya intensitas
penderitaan. Suatu pristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang
belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan
merupakan energi untuk bangkit kembali bagi seseorang, atau sebagai langkah
awal untuk mencpai kenikmatan dan kebahagiaan.
Siksaan
Siksaan dapat
diartikan sebagai siksaan badan atau jasman, dan dapat juga berupa siksaan
jiwa atau rokhani. Akiabt siksaan yang dialami seseorang, timbullah
penderitaan. Siksaan yagn sifatnya psikis bisa berupa : kebimbangan,
kesepian, ketakutan. Ketakutan yang berlebih-lebihan yang tidak pada
tempatnya disebut phobia.banyak sebab yang menjadikan seseorang merasa
ketakutan antara lain : claustrophobia dan agoraphobia, gamang, ketakutan,
keakitan, kegagalan. Para ahli ilmu jiwa cenderung berpendapat bahwa
phobia adalah suatu gejala dari suatu problema psikologis yang dalam, yang
harus ditemukan, dihadapi, dan ditaklukan sebelum phobianya akan hilang.
Sebaliknya ahli-ahli yang merawat tingkah laku percaya bahwa
suatu phobia adalah problemnya dan tidak perlu menemukan
sebab-sebabnya supaya mendapatkan perawatan dan pengobatan. Kebanyakan ahli
setuju bahwa tekanan dan ketegangan disebabkan oleh karena si penderita hidup
dalam keadaan ketakutan terus menerus, membuat keadaan si penderita sepuluh
kali lebih parah.
Kekalutan Mental
Penderitaan batin
dalam ilmu psikologi dikenal sebagai kekalutan mental. Secara lebih
sederhana kekalutan mental adalah gangguan kejiwaan akibat ketidakmampuan
seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersangkutan
bertingkah laku secara kurang wajar. Gejala permulaan bagi seseorang yang
mengalami kekalutan mental adalah :
- nampak pada jasmani yang sering merasakan pusing, sesak napas, demam, nyeri pada lambung
- nampak pada kejiwaannya dengan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, mudah marah
Tahap-tahap
gangguan kejiwaan adalah :
- gangguan kejiwaan nampak pada gejala-gejala kehidupan si penderita bisa jasmana maupun rokhani
- usaha mempertahankan diri dengan cara negative
- Kekalutan merupakan titik patah (mental breakdown) dan yang bersangkutan mengalam gangguan
Sebab-sebab timbulnya kekalutan mental :
- Kepribadian yang lemah akibat kondisi jasmani atau mental yang kurang sempurna
- terjadinya konflik sosial budaya
- cara pematangan batin yang salah dengan memberikan reaksi yang berlebihan terhadap kehidupan sosial
Siksaan
Suatu hari seorang pemuda dari eropa tersesat di belantara hutan di cina....
setelah berjam2 mengelilingi hutan dia bertemu dengan seorang kakek berjanggut panjang sekali..
dia berkata "kakek, bisa tolong aku, aku tersesat dan hari sudah malam, bisa aku berteduh di tempatmu??"
"Ok" jawab si kakek... "Tapi kalau sampai kau menyentuh anak gadisku, kau akan merasakan 3 siksaan terkejam dari seluruh cina!"
"Baik" jawab pemuda itu...
Maka dibawanyalah si pemuda dan disediakan tempat tidur. Sebelum memasuki ruang tidur, si pemuda melihat seorang wanita nan cantik dan elok, sexy dan menawan....dan memandangnya dengan penuh nafsu.
Tapi ia membuang pikirannya jauh2 mengingat kata2 peringatan si kakek...
Tapi seiring berjalannya malam dan hawa dingin, si pemuda tidak bisa menahan pikirannya dan nafsunya.. maka diam-diam masuk kedalam kamar si gadis, dan menikmati malam yg penuh dengan erotisme dengan gadis itu.
Kemudian si pemuda kembali ketempat tidur."Aman.." katanya dalam hati.
Keesokan paginya, setelah ia bangun, ia meliha ada sebongkah batu didada nya... Tertulis di batu tersebut :
"SIKSAAN CINA PERTAMA!: SEBONGKAH BATU PADA DADA."
"ia berpikir, Aah.. cuma inikah yg kakek tua itu bisa lakukan??"
Maka ia mengangkat batu tersebut dan melemparnya ke jendela... sekilas ketika ia melempar batu tersebut, ia membaca tulisan lain pada batu tersebut...
"SIKSAAN CINA KEDUA! : BATU TERIKAT DENGAN BIJI KELAMIN KIRI"
Maka paniklah dia dan dengan spontan ia melompat ke jendela, dan berpikir lebih baik patah-patah tulang daripada kehilangan Biji !
Penderitaan dan Perjuangan
Pengertian Penderitaan
Penderitaan berasal dari kata derita.Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya
menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan
dapat berupa penderitaan lahir atau batin atau lahir dan batin.
Penderitaan termasuk realitas manusia dan dunia. Intensitas penderitaan
bertingkat-tingkat, ada yang berat, ada yang ringan. Namun peranan
individu juga menentukan berat-tidaknya intensitas penderitaan. Suatu
pristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan
penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan
energi untuk bangkit kembali bagi seseorang, atau sebagai langkah awal
untuk mencpai kenikmatan dan kebahagiaan.
Penyebab penderitaan banyak disebabkan oleh berbagai hal di bawah ini :
- Hubungan tidak baik antara manusia dengan manusia yang mengakibatkan penderitaan didasari rasa dengki, iri, sakit hati, kejam serta alasan lain yang mendasari perbuatan buruk manusia lain terhadap sesama yang dapat memicu penderitaan entah itu dari korban yang mengalami maupun pelaku yang mengalami derita.
- Hubuan tidak baik antara manusia dengan Alam yang mengakibatkan bencana, kurangnya kesadaran manusia untuk merawat alam dan bahkan manusia yang sengaja merusak alam dengan
- Ketamakan hanya karena masalah uang sehingga terjadi berbagai becana seperti Longsor.
- Penderitaan karena cobaan, disini kita dituntut akan kesetiaan kita melalui suatu cobaan dan percayalah bahwa Tuhan tidak akan meberikan suatu cobaan diluar kemampuan umat-Nya.
berbagai
pengaruh dari penderitaan dapat dikategorikan bersifat positif dan
negatif tergantung dari bagaimana manusia menghadapi kenyataan ini,
apabila menyikapi secara positif dengan mudah ia bisa menepis pegaruh
penderitaan itu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar